Rabu, 27 Agustus 2014

Materi Al-Qur'an DTA 2 Bab 2 ( Al-Quraisy )



AL-QURAISY
( SUKU  QURAISY / BANGSA  QURAISY )
Surat ke 106  dalam urutan al-qur’an


Surat Al-Quraisy  terdiri atas 4 ayat, termasuk golongan surat Makiyyah , yaitu surat yang diturunkan di Makkah, diturunkan setelah surat At-Tiin. Nama Al-Quraisy diambil dari kata “Quraisy” yang terdapat pada ayat pertama yang artinya “ Suku Quraisy”.
Suku Quraisy adalah suku yang mendapatkan kehormatan untuk memelihara ka’bah.

1. karena kebiasaan orang-orang Quraisy,
2. (yaitu) kebiasaan mereka bepergian pada musim dingin dan musim panas[1a].
3. Maka hendaklah mereka menyembah Tuhan Pemilik rumah ini (Ka'bah).
4. yang telah memberi makanan kepada mereka untuk menghilangkan lapar dan mengamankan mereka dari ketakutan.

[1a] Orang Quraisy biasa Mengadakan perjalanan terutama untuk berdagang ke negeri Syam pada musim panas dan ke negeri Yaman pada musim dingin. dalam perjalanan itu mereka mendapat jaminan keamanan dari penguasa-penguasa dari negeri-negeri yang dilaluinya. ini adalah suatu nikmat yang Amat besar dari Tuhan mereka. oleh karena itu sewajarnyalah mereka menyembah Allah yang telah memberikan nikmat itu kepada mereka.

Pokok- Pokok Kandungan Surat Al-Quraisy
Allah telah menciptakan dunia beserta isinya untuk manusia. Sebagai khalifah fil ‘ardl, manusia diberikan hak yang luas untuk mengatur dan menggunakan seluruh isinya. Karunia yang besar ini hendaklah kita syukuri dengan selalu beribadah kepada Allah. Sehingga kita tidak tergolong sebagai hamba yang kufur terhadap nikmat-Nya.
Disamping itu, hendaknya kita tidak serakah dan melupakan makhluk Allah yang lain. Karena sebagian karunia yang Allah berikan terdapat hak yang lain. Meskipun dalam mendapatkannya kita bersusah payah dan tanpa bantuan orang lain.
Surat Quraisy termasuk surat Makiyah karena diturunkan di kota Mekah. Nama surat diambil dari kalimat akhir dalam ayat yang pertama. Menurut Nabi Muhammad Saw. surat ini merupakan salah satu dari tujuh karunia yang Allah berikan kepada kaum Quraisy.  Dari segi urutan turunnya, surat Quraisy adalah surat ke-29. Ia turun sebelum surat at-Tin dan al-Qari’ah dan terdiri dari 4 ayat. Dan dari segi urutan dalam Al-Qur’an adalah  surat ke 106.
Kata Quraisy adalah gelar dari an-Nadhr bin Kinanah, Kakek Nabi Muhammad yang ketiga belas. Hampir semua penduduk Mekah adalah keturunan Quraisy dan merupakan anak turunan dari Nabi Ismail bin Ibrahim As.
Dalam surat ini, Allah mengingatkan kaum musyrikin Mekah agar mensyukuri nikmat yang telah Allah berikan kepada mereka. Bentuk dari rasa syukur itu adalah beribadah kepada-Nya. Namun mereka lupa karena kebiasan untuk bepergian dan terlena dengan rasa aman yang mereka dapatkan saat dalam perjalanan. Pada musin dingin, kebiasan mereka bepergian ke negara Yaman dan ke Syam (Syiria dan Lebanon) pada musim panas.
Masyarakat Mekah dikagumi dan ditakuti oleh masyarakat sekitarnya, karena mereka adalah pemelihara dan penjaga Ka’bah yang diagungkan oleh Arab dan sekitarnya. Karena itu, keamanan orang Mekah, terutama kaum Quraisy, sangat terjamin. Baik saat berada di Mekah maupun dalam perjalanan ke luar kota. Penghormatan itu semakin bertambah sejak dibinasakannya pasukan gajah oleh Allah yang hendak menghancurkan Ka’bah.
Karena jaminan kemanan dan keuntungan material yang mereka raih bersumber dari Allah, maka hendaknya mereka, kaum Quraisy, hanya menyembah Tuhan Pemilik rumah ini (Ka’bah). Rumah (Ka’bah) yang telah membuat mereka mendapatkan dua keuntungan tersebut. Tuhan itulah yang telah memberi mereka makan setelah lapar, padahal mereka tinggal di lembah yang tandus. Dan yang telah memberikan rasa aman dari ketakutan sementara penduduk di sekitar mereka saling merampok dan membunuh


   RANGKUMAN

Surat Quraisy surat ke 29 ditinjau dari segi turunnya, dan surat ke 106 ditinjau dari urutan dalam Al-Qur’an.
Surat Quraisy termasuk surat Makiyah karena diturunkan di kota Mekah.
Nama Quraisy diambil dari kata “Quraisy “ yang terdapat pada ayat yang pertama.
Pokok-pokok isinya adalah peringatan kepada orang-orang Quraisy tentang nikmat-nikmat yang Allah berikan kepada mereka , mereka diperintahkan untuk menyembah kepada Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar